Home » , » MALAM LAILATUR QADAR DAN KEISTIMEWAANNYA

MALAM LAILATUR QADAR DAN KEISTIMEWAANNYA

Barang siapa yang beribadah pada malam Lailatul Qadar akan sama dengan beribadah selama seribu bulan. Dan barang siapa yang mendapatkan kemuliaan itu, sungguh ia adalah manusia yang sangat beruntung dan dirahmati.

Sebaliknya, siapa yang lupa dari kebaikan di dalamnya, sungguh ia termasuk manusia tidak beruntung dan merugi.

Berikut ini merupakan keistimewaan malam Lailatul Qadar: 

1. Waktu Diturunkannya Alquran
Lailatul Qadar yaitu waktu diturunkannya Alquran, dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas berbunyi; "Allah menurunkan Alquran secara utuh sekaligus dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul ‘Izzah yang ada di langit dunia".

2. Malam Penuh Keberkahan
Malam Lailatul Qadar yaitu Satu Malam yang penuh keberkahan. Allah Ta’ala berfirman yang berbunyi; "Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan". (QS. Ad Dukhon: 3).

3. Turunnya Malaikat Jibril
Turunnya Malaikat Jibril pada malam Lailatul Qadar. Lailatul Qadar ditandainya dengan turunnya malaikat. Allah Ta’ala berfirman; "Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril". (QS. Al Qadar: 4).

4. Lebih Baik dari 1000 Bulan
Lailatul Qadar lebih baik dari 1000 bulan, Allah Ta'ala menjelaskan bahwa; "Malam kemuliaan itu lebih baik dariseribu bulan". (QS. Al Qadar: 3).

Mujahid, Qotadah dan ulama lainnya berpendapat bahwa yang dimaksud dengan lebih baik dari seribu bulan adalah shlat dan amalan pada malam Lailatul Qadar lebih baik dari saalat dan puasa di 1000 bulan yang tidak terdapat di malam Lailatul Qadar.

5. Malam Pencatatan Takdir Tahunan
Lailatul Qadar sebuah malam pencatatan takdir tahunan. Allah Ta’ala berfirman bahwa; "Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah". (QS. Ad Dukhan: 4).

6. Disifati dengan 'Salaam'
Lailatul Qadar Disifati dengan 'Salaam'. Allah Ta’ala berfirman: "Malam itu (Lailatul Qadar penuh kesejahteraan sampai terbit fajar". (QS. Al Qadar: 5).

Menurut tafsir Ibnu Katsir, malam Lailatul Qadar penuh keselamatan, di mana setan tidak dapat berbuat apa-apa di malam tersebut, mulai dari berbuat jelak atau mengganggu yang lain.

Di malam itu banyak yang selamat dari hukuman dan siksa karena mereka melakukan ketaatan pada Allah

7. Penghapusan Dosa
Lailatul Qadar merupakan penghapusan dosa oleh Allah yang dijelaskan Abu Hurairah, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, yang berbunyi;

"Barangsiapa melaksanakan salat pada malam Lailatul Qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni". (HR. Bukhari no. 1901).

Jadi Barang siapa yang merindukan Lailatul Qadar setidaknya ia bersungguh-sungguh pada bulan Ramadan. 

Sedangkan Tanda-tanda Datangnya Lailatul Qadr dapat dilihat dari hal-hal dibawah ini :

1. Udara dan suasana pagi yang tenang

Salah satu tanda datangnya Lailatul Qadr adalah suasana pagi yang tenang pada keesokan harinya. Dalam hadis yang diriwayatkan Ibnu Abbas, Nabi bersabda: "Lailatul Qadr adalah malam tentram dan tenang, tidak terlalu panas dan tidak pula terlalu dingin, esok paginya sang surya terbit dengan sinar lemah berwarna merah."

2. Matahari cerah tapi tidak panas

Tanda lain datangnya Lailatul Qadr adalah sinar matahari yang bersinar cerah namun lemah, tidak panas, pada keesokan harinya. Ubay bin Ka'ab mengisahkan Nabi pernah bersabda: "Keesokan hari malam Lailatul Qadr matahari terbit hingga tinggi tanpa sinar bak nampan."

3. Udara terasa tenang

Di dalam Alquran digambarkan bahwa Lailatul Qadr penuh ketenangan. Suasana Lailatul Qadr sangat berbeda dari malam-malam lain. Suasana lebih tenang, langit tidak berawan, udara sangat sejuk, tidak panas dan tidak dingin.

"Lailatul Qadr adalah malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan, tidak ada angin kencang dan tidak ada yang dilempar pada malam itu dengan bintang (lemparan meteor bagi setan)." (HR. at-Thobroni)

4. Bulan terlihat separuh

Dalam sebuah riwayat Abu Hurairah pernah berdiskusi dengan Nabi Muhammad tentang Lailatul Qadr. Dan Rasulullah bersabda: "Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan."

5. Hari ganjil

Dan tanda lain dari Lailatul Qadr adalah datang pada hari ganjil pada sepertiga terakhir bulan Ramadan. Sebuah hadis dari Aisyah menyebutkan: "Rasulullah ShallAllahu 'alaihi wa sallam beri'tikaf di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan dan beliau bersabda: "Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan" " (HR: Bukhari dan Muslim).

Sumber: http://www.dream.co.id/

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Artikel